terkadang cinta itu berisik seperti rintik hujan yang menyentuh tanah
atau bahkan lebih, seperti suara kereta api yang hanya berjarak sekian meter dari tempatmu biasa berdiri
ya, cinta itu kadang terlalu berisik hingga kita sendiri pun tak bisa mengenali dan mencerna suara cinta
tapi aku sedang tak ingin mengumbar cinta saat ini
aku hanya ingin memandangmu yang tengah tersudut di ujung sana
menahan suara berisik orang-orang disekitarmu yang semakin membuatmu menyudut
kau memeluk erat lututmu, persis seperti kau yang tengah kedinginan di tengah derasnya hujan
dan wajahmu, wajahmu tak dapat menyembunyikan butiran air mata yang perlahan membanjiri dirimu sendiri
sakit?? bagaimana rasanya??
hidup itu memang seperti hujan yang kadang datang di waktu yang tidak kau suka
atau seperti pelangi yang selalu kau tunggu di rintikan hujan yang terakhir
ya, itulah hidup
hidup yang menyimpan banyak rasa untuk bisa kau cicip semuanya
hidup yang terkadang bisa kau atur sendiri bagaimana jalan ceritanya
sayang, berkacalah sejenak
lihatlah bagaimana rupamu atas cinta dan hidup yang tengah kau jalani
aku tahu kau bahagia, bahagia atas pilihan yang sudah kau ciptakan untuk hidupmu
tapi kau tak bisa menyembunyikan ketakutanmu
kupingmu tak akan kebal atas suara-suara berisik yang terus kau dengar
matamu pun tak bisa menyembunyikan tatapan liar yang terus memandangmu
itukah bahagiamu??
saat ini, aku kembali menikmati berisiknya hujan dan tengah mengingatmu
aku tahu, kau tak akan pernah sempat melirik ke arahku
tapi biarkanlah aku menyampaikan keprihatinanku untukmu
disini, lewat baris kata dan kemudian diamku
aku melihat mereka yang menjerit ketika melihat bayanganmu
aku melihat mereka yang langsung menangis ketika mendengar suaramu
dan aku pun melihat kau yang semakin kerdil menyudut
aku kasihan, aku ingin membela, tapi pada siapa??
hidup memang selalu memberikan banyak pilihan
dan aku pun tak menyalahkan pilihan yang sudah kau buat
sama seperti aku yang tak menyalahkan pandangan sinis mereka ketika melihatmu
ada banyak cinta sayang
dan kau terlalu cepat mengambil pilihan
kau hancurkan semua asa yang sudah mereka bangun sejak lama
kau buyarkan semua kepercayaan yang sudah mereka berikan secara cuma-cuma
ya, kau merusak semuanya lewat kerdipan mata yang tak akan pernah terganti
sayang, aku tak ingin semakin membuatmu tersudut
tapi aku juga tak bisa mengulurkan tanganku untuk membantumu berdiri
inilah pilihanmu, inilah hidupmu
belajarlah dari semua suara berisik yang saat ini kau dengar
belajarlah dari tiap tetes air mata yang keluar
belajarlah dari ketakutan dan kesadaranmu disudut sana
aku, aku hanya akan berdoa untuk kebaikanmu
kebaikan atas hidup, cinta dan semua pilihanmu
Palembang, 16:39 WIB
*91’91*
Lalalalalalala…
li…li…li… ikutan una 🙂
Tralala, li… li…
nambahin 😉
syalalalala~
*ikut-ikutan :p
sekalian promosi aahhhh–
dhe dapat award dariku nih 🙂 yuk lihat pengumuman giveaway the fairy and me
http://www.nurmayantizain.com/2012/04/pemenang-giveaway.html
thank you
lilililililaaaaalooooleeee~
lalala.. po…. 😀
dhe… emailnya udah masuk 😀
nantikan hadiahnya yaaa ^^ hihihihi
akhir-akhir ikatan batin kita menguat loh dhe 😀
dapat sesuatu dariku nih ^^ ahahahaha
oh yaaa, di blogku ya!
http://www.nurmayantizain.com/2012/04/award-berantai-loudest-chimer.html
thank you
ikutan mampir sambil nyanyi lalala……. 😛
Salam hangat serta jabat erat selalu dari Tabanan
loh..loh ada apa disudut kota itu, kok rasanya ada yang galau wkwkwkw 😀
kok sedih sih dhe tulisannya 😦
perasaan dhenok pasti sedang gloomy
Tissue mana tissue?
:(( Rockers mewek. :))
Suka bagian ini dhe,
ada banyak cinta sayang
dan kau terlalu cepat mengambil pilihan
kau hancurkan semua asa yang sudah mereka bangun sejak lama
kau buyarkan semua kepercayaan yang sudah mereka berikan secara cuma-cuma
ya, kau merusak semuanya lewat kerdipan mata yang tak akan pernah terganti
Lanjutkan….
aha, ada apa nih gerangan. semoga baik2 aja.
ini ga ada label “K”.
Puisi galau. kwkwkwkwkwkwk
Kayak puisi… lagi galau ya? heeee
Ini contoh galau yg produktif…lama2 bisa nerbitin buku puisi nih, hehe
idiihhh, si dhe melankoliaaaa 😀
tapi bagus dhe.
apalagi soal diksi berisiknya. hihi
aku sekarang lagi di sudut lho…tepatnya di sudut malam yang menyudutkan.
bagus banget neng, gile bener
sudutnya tidak akan membuatnya mati sekalipun ia tersudut hingga kerut (eh?)
eheemm… ada apa gerangan dengan cewek manis dari palembang ini? apakah itu kisah nyata mu 🙂
semangat y dhe….
masih banyak cinta di luar sana….
walau jauh ku tetap sayang sama kamu …:)
hehehehe
bagusss………..
keren Dhe.. kisah nyatakah atau hanya sekedar fiksi ??
hidup adalah pilihan ada harga yang harus di bayar atas apa yang telah di pilih..
Aiih..si dhe melow banget..
lagi galau dan risau ya..
Bagus dhe, bahasanya dalem dan menyentuuuuh buangeeeet 😉
cinta itu terkadang datang dari hal yang tidak diduga-duga mas Dhe:)
Dan kehilangan cinta itu juga, biasanya dengan cara-cara yang tak pernah kita bayangkan.
ngena banget ke hati,,,
puisinya bagus… diksinya palagi… mantaap… coba dhe di kirim ke media massa.. bagus….
puitis banget….
jadi inget zaman ABG
hehehe….
Nggak galau, nggak gaul! hehehee tapi bagus puisiny.wkwkwkwk
widih, diksinya jago banget 😀
perumpamaan hujannya juga ngena banget
sakaw galau nih 🙂
Galau detected … Ayo Move On, Dhe 😀
Galau galau
galau dmana mana… hahahahaha 🙂
cinta oh cintaa.. 😆
yakinkan diri bahwa masih ada mentari yang kan terbit esok hari 🙂
syalalalal. . lala. . .lalala. ..
ayooo, banguun mba dhe. . udah maghriib. . 🙂
semoga mba dhe baik2 saja ya?
bagus banget puisinya,,,,
salam kenal ya,,,,
cinta. cincang tawa. uwww romantis nya
puisi membangun… disuruh bangkit sendiri dari keterpurukan yang dibuat sendiri… (pemahamanq sih gitu. hehe) hem. mantap!
datang menyimak
galau yang produktif^^
tumben isinya sedih dhe,sedang ada apakah ?
selalu misterius, ini tentang apa ya?
tetap semangat 😀
harus memilih sendiri ya dhe 😉
Ondee mandeee…
nge galau apa gimana ini?
(u,u)
*anak kecil. gak ngerti masalah anak muda zaman skrg*
*sok kecil*
*hihihihi*
Wau mantap ya..
jngan lupa ramein blog saya juga ya sob ??
ga boleh meratap kalau cinta direbut orang 😀
#masih banyak lelaki diluar sana yg sedang menanti cinta loh
maaf ga ngasih tahu aku sudah majang award dari Dhenok
kesannya jauh sekali,, jangan sedih dulu kk 🙂
hikx hikz 😦
lagi sedikit sedih ya…semoga lekas bahagia..
Cinta kadang seperti pepsodent… Muncul’nya pas lagi dipencet; kali ga dipencet ga muncul.
#apaansih
masih di sudut sana Dhe??
Hayoo lihat aliran sungai Musi biar tenang 🙂
lagi-lagi tentang misteri cinta nich…. 🙂
hussshhh,,,jangan pada berisik, emak2 butuh konsentrasi menerjemahkan puisi ini:D
p kbr dhenok yg maniezzz ?
aku tak lagi berdiri di sudut sana, aku udah pindah ke tengah sini.. 😀
Dhe, lapor! Awar udah dipajang. Sile tengok ke rumah daku
galau banget lu
Dhe, ini teh buat lomba bukan? *teteuuup, banci kontes mupeng* hihihihi
love is an adventure
wah terasa sekali kedewasaan dalam berpola pikir yang memberikan kekuatan didalamnnya. Mantab
Rasanya semakin sulit kalo ‘dia’ tetap disudut sana, semoga tuhan cepat mengabulkan doa doa yang terucap.
Salam.. .
biarkan aku yang bertahan di sudut sini. 🙂
wooohhhh… ternyata….
Semoga saya tidak berisik
Berkunjung untuk membaca sajak cinta-nya sobat. Sukses selalu ya…
asik bener.
hari ini BW banyak tentang ini ya 🙂
lg galaukah, dhe?
Udah lama bener kayaknya gak mampir ke sini ;))
Dhe sehat? 😀
cinta yang membuat dada ini terasa lapang….
Oh cinta kau buat aku galau
Pingback: PR Katanya! « Falzart
ada PR tuh… http://falzart.wordpress.com/2012/04/24/pr-katanya/
Harap dimaklumi…
wah, “sayangnya” emang apa itu mas?
kok orang2 takut lihat dia?
hehe
semoga “sayang” mengerti yaaa
🙂
jadi galau, huahaha 😛
dhe.. kok gak update lagi nih blog?
padahal twitternya update tiap hari
Dhe, apa kabar?
Kayaknya udah lama banget nggak posting ya?
Puisiya mengharu biru banget…dan, hanya waktu pacaran dengan mas Budi dulu saya bisa bikin puisi, sekarang mah udah lupa Dhe…
Ayo, ayo…bikin tulisan baru…kangen 😀
apa kabar di dunia perbloggingan???
lagi galau kah???
hidup memang banyak pilihan, dan bagaimana cara kita hidup itulah pilihan kita.
saat ini, aku kembali menikmati berisiknya hujan dan tengah mengingatmu
aku tahu, kau tak akan pernah sempat melirik ke arahku
tapi biarkanlah aku menyampaikan keprihatinanku untukmu
disini, lewat baris kata dan kemudian diamku
Ini nancep abisss dhee -_____-“
galau, jangan risau mas 🙂
Dhe….kereeennn….
Suka banget sama tulisanmu kali ini…diksimu…wow…
Sukaaa..speechless dah akuuu pokoknya…
Lebih2 ini ttg hujan…huhuuu…aku ga tau musti komen apa lah ttg ini…
Salam buat seseorg yg terduduk di sudut sana ya… 😀
hidup itu emang pilihan ganda, kayak ujian,,,hehe
blue sennag membaca postinganmu
dnegan gaya yang ngepop semoga u bisa menemukan ciri khas penulisanmu……
ajarin blue mneulais dong….hehhe
salam hangat dari blue
happy ending ga akhirnya mb? #penasaran
Agak kecewa juga, sampai akhir posting kok nggak nemu kalimat, “…diikutsertakan dalam kontes….”
Apa pun itu Dhe, apakah ini kisah nyata atau fiksi, semoga ending-nya bahagia, ya 🙂
Dheee belum update lagi?
nice